Sabtu, Juni 11, 2011

intel siap luncurkan processor core i7 660UM

Intel akan terus memperbaharui penawaran prosesornya dengan sejumlah model-model terbaru yang akan mengadopsi arsitektur mikro terbarunya, yang mngkombinasikan dengan teknologi manufaktur generasi mendatang. Menurut rincian yang terbaru di bidang industri, produsen chip yang berbasis di California ini juga akan terus memperbaharui jajaran model CPU tegangan rendahnya, dengan rencana untuk menambahkan model Core i7 terbaru. Kabarnya prosesor ini dijuluki sebagai 660UM yang akan dapat mencapai kecepatan 2.4GHz, melalui overclock. Prosesor baru Intel ini didasarkan pada generasi terbaru dari CPU dual-core Arrandale. Kabarnya model ini, sesuai dengan rincian diungkapkan oleh Fudzilla, dalam sebuah artikelnya baru-baru ini, yang memiliki kecepatan utamanya hanya 1.33GHz, sedangkan penyediaan pengguna akhir dengan empat thread. Keuntungan dari proses manufaktur yang maju dan kecepatan utama yang rendah diterjemahkan ke dalam TPD hanya 18W. Namun demikian, bagi mereka yang mencari untuk meningkatkan kinerja PC portabel mereka, prosesor yang dilengkapi dengan kemampuan untuk mencapai kecepatan 2.4GHz, dengan bantuan beberapa overclock. Arrandale akan memberikan baik grafis maupun prosesor inti mati yang sama, yang berarti bahwa pengguna akhir akan mengambil keuntungan dari solusi energi yang lebih efisien. Core i7 660UM didasarkan pada Arrandale dan akan hadir dengan built-in Intel grafis, yang akan absen pada 166MHz dan mendukung meningkatkan kecepatan dari 500MHz. Dengan bantuan dari memori DDR3, inti grafis bisa naik hingga 800MHz. Kabarnya prosesor Arrandale ini yang rencananya akan dirilis pada kuartal ketiga tahun 2010 ini, hadir dalam paket BGA dan menampilkan cache 4MB. Dirancang untuk menjadi salah satu perusahaan prosesor lebih cepat, yang pada akhirnya akan memiliki model 660UM untuk menggantikan model 640UM, di puncak teratas dari segmen kinerja Intel Ultra Thin ini. Dengan prosesor baru, seperti Core I5 520UM, 540UM, Core i7 620UM dan 640UM, tampaknya perlu dilihat perkembangan laptop di pasaran.

intel celeron 8.2 GH

Record dunia kecepatan processor tampaknya baru saja telah terpecahkan baru-baru ini. Dan record kecepatan processor ini justru pilihannya jatuh pada processor Intel Celeron yang baru saja dioverclock sehingga mampu mencapai kecepatan clock tertinggi sebesar 8,2 GHz (8211MHz). Kecepatan clock tersebut adalah frekuensi tercepat untuk dicapai dengan model CPU Celeron tertentu. Dan overclocker yang telah membentuk rekor dunia ini tampaknya masih harus menggunakan nitrogen cair untuk menjaga suhu processor sambil dicek terus selama berlangsungnya eksperimen. Sebagai hasilnya, CPU tidak pernah beranjak melampaui 27,0 °C meskipun 2.008V yang harus dipergunakan. Sistem yang digunakan untuk record overclocking ini adalah terdiri dari sebuah motherboard Asus P5E3 Premium/WiFi-AP yang berjalan pada chipset Intel X48 Express, 1GB setup sistem memori DDR3 dalam konfigurasi single-channel dan kartu grafis EVGA GeForce 8800GT. Sedangkan untuk daya sendiri disediakan oleh PSU 1200W. Processor Intel Celeron 356 yang digunakan untuk record overclocking tersebut didasarkan pada arsitektur Cedar Mill yang muncul dalam generasi terakhir processor Pentium 4 yang dibangun oleh Intel. CPU ini sendiri memiliki core pemrosesan tunggal, yang biasanya memiliki clock sebesar 3.33GHz, hanya 512KB Level 2 memori cache dan tidak memiliki cukup banyak semua teknologi lain yang lebih maju yang biasa dijumpai pada CPU modern. Biarbagaimanapun juga, pipaline instruksi yang mendalam membuatnya cocok untuk mencapai kecepatan clock yang mengesankan dan merupakan favorit di kalangan overclocker yang ingin mendapatkan gelar juara dunia untuk processor tercepat di dunia. Meskipun ini adalah frekuensi tercepat yang pernah dicapai oleh sebuah CPU Celeron 356, tapi ternyata record ini termasuk peringkat tertinggi kedua dari hasil CPU-Z pada Hwbot.

Tablet dari acer

Hanya seminggu setelah AMD resmi memperkenalkan APU tablet Z-series, beberapa produsen dunia tampak sudah antri untuk mempergunakan chip terbaru tersebut dalam desain jajaran produk tablet terbarunya. Dan salah satu produsen yang dikabarkan tertarik dan berminat yaitu Acer sebagai pemasok PC terbesar ketiga di dunia saat ini. Menurut publikasi DigiTimes, Acer telah memesan sekitar 80.000 Accelerated Processing Units (APUs) AMD Z-series, yang akan digunakan dalam desain tabletnya yang akan datang.Namun keduanya baik Acer maupun AMD menolak untuk mengkonfirmasi hal tersebut. Jika Acer memang berniat untuk membangun tablet yang didasarkan pada APU AMD Z-series, maka Acer praktis bakal menjadi pembuat perangkat keras utama kedua setelah MSI yang baru saja telah menghadirkan MSI Windpad 110W dalam ajang pameran Computex 2011. MSI Windpad 110W sendiri menggunakan layar sentuh 10 inci, dengan dukungan sistem operasi Windows 7 Profesional dan dibandrol seharga 599 USD atau sekitar 5,1 juta rupiah per unitnya. Selain Acer dan MSI, ternyata masih ada vendor lainnya lagi yang juga sudah tertarik dengan APUs AMD Z-series tersebut. Dan AMD telah berniat memasarkan sekurangnya 500.000 unit pada paruh kedua tahun 2011. APUs Z-series pertama yang akan dirilis oleh AMD adalah Z-01 dengan didasarkan pada chip AMD C-50 Ontario. Kedua processor menampilkan sepasang Bobcat core 1GHz serta Radeon HD 6250 integrated graphics core yang dijalankan pada kecepatan clock sebesar 276MHz dan sepenuhnya dapat mempercepat pemutaran video Full HD. Desain Z-01 ini, menampilkan beberapa perubahan yang dimaksudkan untuk meningkatkan konsumsi daya dari chip, dan, sebagai hasilnya, TDP telah dapat diturunkan dari 9w, di APU Ontario, ke 5.9W.